Nobar Film Aquaman bersama Sekolah Yehonala & Kreta Digital

Musim liburan sekolah telah tiba, namun musim hujan juga belum reda. Liburan ini pada akhirnya saya dan keluarga malas ke mana-mana apalagi ke ruangan terbuka. Terlebih cuaca di Kota Batam ini mirip perasaan perempuan, "susah ditebak." Dikira akan panas taunya hujan deras. Dikira akan hujan lebat eh malahan panas menyengat.

Musim hujan begini ada baiknya memang jalan-jalan ke ruangan tertutup seperti mal dan bioskop. Lebih aman dan nyaman. Tapi kalau nonton film, kira-kira film apa ya yang cocok buat nonton sekeluarga? Apalagi Chila, anak remaja saya yang kini menjelang SMA sudah punya preferensi film tersendiri. Apa yang ingin saya tonton belum tentu cocok dengan apa yang ingin dia tonton.

Tawaran nonton film bareng tiba-tiba saja datang dari Mas Aldo Pasya di grup WhatsApp Blogger Kepri. Ada 40 kursi gratis menonton film Aquaman di CGV Grand Batam Mall yang dapat kami isi dan boleh mengajak serta keluarga, teman atau saudara. Nobar Film Aquaman and The Lost Kingdom ini diselenggarakan oleh Sekolah Yehonala dan Kreta Digital.

Duuh tawaran yang menggiurkan. Melihat list mulai bergerak terisi, saya pun jadi pengen ikutan. Ketika saya tanyakan kepada Chila dan ayahnya apakah mau ikut, ternyata mereka mengiyakan. Gassss katanya. tak menunggu lama saya pun langsung mengisi kuota keikutsertaan.

Nobar Film Aquaman and The Lost Kingdom

Menjelang malam, pada Jumat 22 Desember 2023 para peserta nobar film Aquaman mulai berdatangan. Selesai salat Magrib di musala Grand Batam Mall yang luas dan nyaman di lantai 2, kami pun langsung menuju lantai 3 untuk menuju CGV Cinema. Di sana sudah ramai oleh para peserta Nobar. Ada banyak selebgram Batam yang hadir di acara nobar tersebut salah satunya adalah Yudha Apriliano.

Setelah mengisi absensi di bagian reservasi, kami langsung menuju studio 4 yang ternyata sudah hampir terisi penuh. Karena para peserta diperbolehkan duduk di mana saja kami pun langsung menuju ke bagian atas agar mendapatkan posisi yang nyaman untuk menonton. Sayangnya deretan kursi bagian atas ternyata sudah terisi penuh sedangkan bagian tengah sudah di-booking semua jadinya kami kebagian duduk di deretan ketiga paling bawah. Namun Alhamdulillah ternyata posisi di deretan kursi ini juga masih nyaman untuk melihat ke layar lebar di depan. 

Sebelum film dimulai, acara dibuka dengan penampilan modern dance oleh siswa-siswi Sekolah Yehonala Batam. Mereka terlihat ceria, lincah dan gesit. Yang mengejutkan, ternyata para dancer ini sudah duduk tersebar di kursi penonton dan tiba-tiba saja berdiri menari di depan deretan kursi penonton masing-masing sebelum pada akhirnya turun ke pentas di bawah.

Mengenal Sekilas Sekolah Yehonala

Sekolah Yehonala adalah sekolah swasta yang berkualitas di Kota Batam dengan kurikulum berbasis nasional dan Cambridge. Sekolah ini sudah terakreditasi A oleh Badan Akreditasi Nasional. Dalam pendiriannya, Sekolah Yehonala bertujuan menjadi tempat belajar terbaik bagi anak-anak dalam melanjutkan pendidikannya guna mempersiapkan diri menghadapi tantangan di masa depan. Yehonala menyediakan dan mengembangkan kecerdasan emosional, keterampilan, dan kecerdasan spiritual siswa karena dengan berbagi pengetahuan dan mendidik generasi muda akan membantu membentuk dunia yang lebih baik untuk masa depan yang lebih baik.

Sekolah Yehonala

Dengan slogan "A Better Learning Future Starts Here!" Sekolah Yehonala memiliki visi untuk membangun karakter generasi muda, membantu anak-anak untuk tumbuh dan memahami siapa mereka dan akan menjadi siapa, dan membantu mereka menemukan identitas mereka dalam masyarakat yang berkembang pesat. Sedangkan misinya adalah menanamkan konsep pembelajaran yang penting dan membantu mengembangkan anak-anak menjadi komunikator yang efektif, pemikir mandiri, ingin tahu, kreatif, inovator, dan pengambil risiko.

Sekolah Yehonala didirikan pada Februari 2006 dan berada di bawah naungan Yayasan The Ye Ho. Sekolah ini membangun program pendidikan mulai dari Kiddycare, Playgroup, TK, SD, SMP, hingga SMA dan SMK.  Yehonala memiliki arti "bulan" yang bermakna bersinar pada kegelapan laksana bulan dalam kehidupan dan memberi jalan yang terang. Bulan juga dapat mencerminkan keindahan dan ketenangan. Yayasan The Ye Ho membangun Sekolah Yehonala bertujuan untuk membangun harapan dan cahaya bagi masa depan anak-anak.

Sekolah Yehonala beralamatkan di Ruko Aku Tahu I, Jl. Laksamana Bintan Kompleks Pertokoan Seruni Blok DD, Sungai Panas, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam, Kepulauan Riau 29461. Di gedung yang sama ini juga terletak kantor Kreta Digital yang merupakan salah satu perusahaan startup digital agency di Kota Batam.  

Mengenal Kreta Digital

Kreta Digital adalah salah satu perusahaan startup yang berbasis Digital Marketing dan Creative Agency yang kini hadir di Kota Batam. Kehadirannya ini ditandai melalui grand opening pada Selasa 21 November 2023 di Auditorium Pacific Hotel Kota Batam. 

Kreta Digital

Kreta Digital bertujuan untuk mengoptimalkan berbagai brand dan merek dari bisnis lokal di Batam sehingga memperoleh kesempatan untuk optimalisasi exposure dalam dunia digital dengan layanan dan marketing yang efektif, kreatif, inovatif dan solutif.

CO-Founder dan CEO Kreta Digital Aldo Pasha Permana yang telah berkecimpung selama 10 tahun di dunia digital marketing, dalam sambutan di acara nobar film Aquaman memohon dukungan kepada para hadirin yang terdiri dari keluarga besar Yehonala, para konten kreator, blogger, dan media agar perusahaan ini lebih maju lagi ke depannya terutama di tahun 2024 dalam usaha digitalisasi Batam khususnya dan Indonesia secara umum. Di kesempatan lain ia mengungkapkan bahwa kehadiran Kreta Digital ini diharapkan bisa memberikan edukasi kepada brand-brand lokal untuk go-digital.

Kreta Digital Marketing & Creative Agency diinisiasi oleh tiga pengusaha muda yang memiliki latar belakang dunia digital dan pendidikan yakni yang pertama Aldo Pasha Permana praktisi Digital Marketing selama 10 tahun. Kedua Yudha Apriliano seorang konten kreator yang memiliki pengikut lebih dari 530K di instagram, 620K di Youtube,  dan 1,3 juta di Tiktok. Ketiga ada Mitosima The Anakunda pengusaha di bidang pendidikan, Olahraga, F&B, Ritel dan Konstruksi.

Kreta Digital memiliki pendiri dan tim yang berpengalaman yang siap menghadirkan berbagai layanan digital mulai dari strategi pemasaran seperti penerbitan press release, optimasi SEO, pemanfaatan digital ads, content writing, blog placement, video production, pembuatan jingle, penyediaan influencer dan KOL yang tepat hingga talent management dan manajemen media sosial serta layanan digital lainnya. 

Review Film Aquaman and The Lost Kingdom

Sekitar jam 20:00 WIB film Aquaman and The Lost Kingdom pun dimulai. Film ini menceritakan tentang Arthur Curry (Jason Momoa) yang sedang mengemban tugas menjadi Raja Atlantis namun pada saat yang sama ia juga telah menikah dan mengurus seorang bayi di kehidupan dunia daratannya.

Poster Film Aquaman and The Lost Kingdom.

Kehadiran pemeran antagonis David Kane atau Black Manta yang diperankan oleh Yahya Abdul Mateen II menjadikan konflik di film ini mulai terasa memanas. Misi Kane menjelajah kedalaman lautan ternyata demi membalaskan dendam kepada Arthur atas kematian Sang Ayah yang tewas seperti diceritakan di film sekuel pertama Aquaman.

Pada misi pencarian Kerajaan Atlantis ini, David Kane tak sengaja menemukan trisula terkutuk milik Kordax, raja dari Kerajaan Necrus yang hilang. Trisula ini menjadikan Kane lebih kuat dan hampir tak terkalahkan.

Hiburan yang mengundang gelak tawa penonton di film ini ada pada adegan petualangan Arthur dan adik tirinya yakni Orm ketika mencari salah satu kerajaan yang hilang. Terutama pada adegan Orm berlari dengan cara yang aneh dan tertinggal jauh dari Arthur. Namun ketika diberi tahu cara berlari yang benar, Orm melesat meninggalkan Arthur di belakang. Interaksi antara keduanya menjadikan penonton dapat mengetahui karakter dari kedua tokoh ini.

Sebagian besar setting dari film Aquaman and The Lost Kingdom berada di kerajaan bawah air. Oleh sebab itu banyak scene dari film ini yang mengandalkan teknologi CGI dalam menampilkan pemandangan bawah airnya. Meskipun tidak 100% sempurna namun tetap pemandangan bawah air di film ini sangat memukau karena penuh warna dan set-set yang unik.

Film dengan durasi 1 jam 55 menit ini mampu membuat Aghniya, anak saya yang kedua bertahan tanpa ngantuk padahal jam tayang berakhir hampir di jam 10 malam. Semula saya mengira ia akan tertidur pulas di kursinya ternyata malah melek sampai film selesai. Mungkin karena efek lompatan-lompatan cerita yang terus berubah dan scene beralih secara cepat, membuatnya tetap fokus untuk melek. Entahlah.

Beda lagi dengan Chila saat saya tanya apakah filmnya bagus. Ia menjawab,  "bagus sih tapi endingnya mudah ketebak. Nggak beda jauh sama film-film Marvel katanya." Kalau bagi saya sendiri ending film ini berharap pada adegan Dr. Stephen Shin sang ilmuwan yang menyertai David Kane,  dapat memenuhi impiannya menjelajah Atlantis dan menyaksikan keajaiban-keajaiban yang ada di sana. Sayang sekali ending-nya malah Arthur sedang pidato di hadapan sidang PBB.

Anyway, film ini cukup menghibur dan mampu membuat liburan sekolah kali ini menyenangkan buat anak-anak dan sepertinya film ini masih tayang hingga awal Januari 2024. Apakah teman-teman berminat menontonnya?