7 Wonders Petualangan Mengungkap 7 Keajaiban Nusantara

Petualangan adalah sebuah proses pencarian. Proses melihat, mengamati, serta menyerap beragam makna kehidupan di sepanjang perjalanan. Petualangan adalah masa dimana para pelakunya belajar langsung di luasnya universitas kehidupan. Jeda manakala seseorang telah terbelenggu oleh ambigu rutinitas.

Sudah sejak zaman dahulu kala, semenjak Adam terusir dari surga, petualangan telah bermula. Menyusuri hutan, mendaki gunung, melintas savana dan gurun bahkan mengarungi lautan. Petualangan tersebut mempunyai tujuannya masing-masing. Dengan berjalan kaki, mengendarai hewan tunggangan, atau berlayar dengan perahu-perahu sederhana. Petualangan telah menemukan caranya tersendiri.

Selayaknya Adam bertemu Hawa, maka petualangannya telah purna. Suatu purna yang sempurna. Begitu pun sebuah proses petualangan, ia akan menemukan akhir untuk memulai sesuatu yang baru lahir. Yakni sebuah perspektif baru tentang dunia luar yang telah dilalui. Tentang tempat-tempat yang terlewati, tentang orang-orang yang ditemui, atau tentang alam yang indah menawan hati.

Para petualang laksana kupu-kupu yang telah bertransformasi menjadi wujud cantik nan menarik. Ia terbang, hinggap, berpindah-pindah, untuk menyesap sari bunga-bunga sambil mengepakkan sayapnya. Kepakan yang menjatuhkan serbuk sari bunga hingga bertemu putiknya. Kepakan yang memberi harapan kepada pohon untuk tumbuh lebat berbuah.

Kepakan sayap kupu-kupu bagaikan kisah, cerita, ilmu, dan pengetahuan yang dibagi sang petualang. Ia akan menyebar dan menempel layaknya serbuk sari yang berjatuhan. Yang akan menumbuhkan tunas-tunas petualangan baru bagi siapa saja yang mendengar dan menyimak kisah-kisahnya.

Para Sahabat Petualang Menuju Desa Kinahrejo (Foto oleh: Luci)
Seperti itu pulalah petualangan yang dilakukan oleh Daihatsu pada Awal Oktober 2013 silam. Petualangan panjang selama dua pekan dengan tajuk “Terios Seven Wonder, Hidden Paradise menempuh jarak lebih dari 2500 kilometer dari tepi barat Pulau Jawa hingga ujung barat Nusa Tenggara Timur. Perjalanan yang mampu menebar semangat petualangan baru bagi siapa pun yang mendengar dan membaca kisah-kisahnya. Kisah yang dituturkan oleh para jurnalis dan narablog yang menjadi peserta petualangan tersebut. Petualangan menyibak sisi-sisi tersembunyi dari sejumput surga yang terserak di bumi nusantara. Seperti putaran roda Terios yang bergulir di jalanan beraspal, kisah-kisah itu pun bergulir dari satu rumah ke rumah maya lainnya. Layaknya jala ia ditebar dan layaknya virus ia menyebar.




Petualangan Mengunjungi 7 Wonders, Hidden Paradise of Indonesia

Petualangan Daihatsu Terios ke Taman Nasional Baluran (Foto by Wira N)
Petualangan Daihatsu Terios dengan menggunakan 7 armadanya dimulai dari hidden paradise yang terdapat di Provinsi Banten yaitu Pantai Sawarna. Dilanjutkan ke Desa Kinahrejo di kaki Gunung Merapi Yogyakarta, kemudian Suku Tengger di Desa Ranu Pani Jawa Timur. Ke timur lagi Terios berpacu di jalanan menuju Taman Nasional Baluran di Banyuwangi Jawa Timur. Selanjutnya rombongan petualang menyebrang menuju Desa Sade yang terdapat di Pulau Lombok dan Dompu di Pulau Sumba NTB, lalu menyebrang menuju Labuan Bajo di Flores hingga Terios mencapai akhir perjalanannya dengan menggapai wilayah  perairan di Pulau Komodo.

Berada dalam perjalanan selama dua pekan, terguncang di balik kemudi, menyesuaikan dengan ritme laju kendaraan di setiap belokan, tanjakan, turunan, jalanan berlubang, berpasir, bahkan berlumpur sungguh akan terasa sangat melelahkan bagi siapa pun yang mengikutinya. Namun performa Terios yang tangguh melalui segala medan mampu meredam rasa lelah yang sedemikian rupa. Salah satunya dikemukakan oleh narablog Luci yang menjadi salah satu peserta roadtrip.

“Yang bikin tambah seneng, tidur di kursi belakang nyenyak banget karena guncangannya nggak terasa. Kalau kata Om Toni, jurnalis majalah Auto Bild (Kompas Gramedia) yang juga berperan sebagai team leader dalam perjalanan ini, suspensinya Terios disetting empuk. Pantesan, saya nggak bangun aja dong padahal sudah melewati banyak jalanan rusak. :’)”    

Terios didukung oleh sistem suspensi McPherson strut per keong & stabilizer membuat berkendaraan terasa sangat nyaman. Begitu pun dengan sistem kemudi yang menggunakan Rack & Finion dengan Electric Power Steering membuat aktifitas mengemudi terasa ringan dan menyenangkan. Terios juga dilengkapi oleh Disc Brake sehingga kualitas pengereman lebih mantap dan sempurna. Selain itu TAF Body memberikan keamanan maksimal karena memiliki fungi menyerap benturan.

Sesuai dengan tagline-nya sebagai “Sahabat Petualang”, Terios telah membuktikan diri mampu menjadi sahabat terbaik para petualang dalam rangkaian roadtrip Sawarna – Kinahrejo – Tengger – Baluran – Desa Sade – Dompu – dan Pulau Komodo. Dengan kapasitas penumpang 7 orang, mobil SUV dengan Ground Clearance yang tinggi ini mampu melewati medan yang tidak rata dan trek off-road.



Petualangan adalah Sarana untuk Berbagi

Roda zaman terus berputar. Kian hari petualangan di alam terbuka semakin mengalami berbagai perubahan dan kemudahan. Baik dari segi cara maupun tujuannya. Dari berjalan kaki, hingga kini mengendarai berbagai jenis kendaraan. Dari petualangan mencari tempat yang nyaman dan perlindungan dari hewan buas menjadi tempat untuk bersenang-senang. Dari yang hanya sekedar iseng menjadi ajang membawa misi kemanusiaan. Petualangan semakin hari semakin menemukan jati dirinya.

Petualangan Terios berserta timnya tidak hanya sekedar menumpang lewat dan menikmati setiap keindahan lokasi-lokasi yang dituju, namun di sana juga mereka memberikan bantuan kepada masyarakat setempat melalui program CSR (Corporate Social Responsibility).

Dan dalam petualangan tim Daihatsu Terios 7 Wonders kali ini tak ketinggalan membawa salah satu misi sosial kemanusiaan. Yakni dengan berbagi dengan masyarakat yang dikunjungi. Misalnya saat tim mengunjungi Desa Ranu Pani para petualang membagi-bagikan alat kebersihan agar dipergunakan oleh masyarakat setempat untuk membersihkan lingkungan sekitar dari sampah dan debu-debu. Kegiatan ini merupakan bagian CSR dari PT. Astra  Daihatsu Motor melalui programnya Sehat Bersama Daihatsu.  Hal ini telah disadari oleh Daihatsu bahwa kesehatan masyarakat adalah kebutuhan dasar untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Selain itu tim sahabat petualang memberikan bantuan buku untuk perpustakaan sekolah di Pondok Pesantren Almasyhudien Nahdlatulwathan yang mengelola beberapa sekolah di Pulau Lombok. Program CSR ini diberi tajuk Pintar Bersama Daihatsu.

Di Labuan Bajo, tim lagi-lagi berbagi dengan menyumbangkan 7 ekor kambing untuk dikurbankan di Mesjid Labuan Bajo. Program ini mengusung tema Sejahtera Bersama Daihatsu.


Epilog

Petualangan menempuh jarak ribuan kilometer sepanjang Pantai Sawarna – Pulau Komodo yang zaman dahulu kala harus ditempuh dengan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun, kini dengan semakin canggihnya kemajuan yang diraih anak manusia, jarak ribuan kilometer tersebut seperti terlipat dalam sekejap. Tahun menjadi bulan, bulan menjadi minggu, dan minggu menjadi hari. Kini, petualangan terasa semakin lebih bermakna dan berwarna karena teknologi memaksimalkan nilai petualangan itu sendiri.

Saat petualangan Terios 7 wonders berakhir maka makna petualangan itu sendiri mulai terasa hadir. Mengisi setiap relung hati pembaca dengan berbagai sudut pandang. Indahnya negeri sendiri tampak mempesona setelah selesai dikunjungi dan tersaji dalam imaji. Tim Terios 7 Wonders telah berhasil mengangkat ke permukaan tujuh lokasi tersembunyi di negeri ini yang layak dijadikan destinasi.

Pada akhirnya petualangan akan mencipta kenangan. Kenangan mencipta ketenangan. Ketenangan mencipta nilai dan perbuatan yang bijak. Bijak dalam bertindak, bijak dalam bermasyarakat. Semoga petualangan Terios mengunjungi 7 keajaiban nusantara akan mencipta kenangan indah akan negeri tanah tumpah darah. Kenangan yang akan menyublim menjadi semangat nasionalisme untuk tetap mencintai negeri sehingga tatanan nilai dan budaya masih tetap terjaga. Dan nilai-nilai kearifan lokal akan bersinergi dengan nilai-nilai global dengan lebih bijak.




Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Blog Terios7Wonders yang diselenggarakan oleh Vivalog dan Daihatsu.

Sumber Referensi:
1. www.daihatsu.co.id
2.  www.indohoy.com
3.  www.lucianancy.com
4.  www.wiranurmansyah.com
5.  www.backpackology.me
6.  www.simplyindonesia.wordpress.com
7.  www.girisatrio.wordpress.com



 

5 komentar :

  1. Terima Kasih sudah berkunjung Mas Indra Kusuma Sejati :D saya sangat setuju dengan pendapatnya.

    BalasHapus
  2. kelak, benar-benar ingin membiasakan dan mengajarkan anak untuk suka berpetualang :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya anak-anak malah justru akan senang sekali mbak menemukan dunia petualangan baru :D. Terima kasih sudah berkunjung.

      Hapus
  3. coba ada yg bikin trip petualangan keluarga ya? ayooo kak cari sponsor bikin trip keluarga di atas kendaraan terus didokumentasikan... peluang nih krn banyak mobil keluarga tapi belum pernah bikin journey family http://dananwahyu.com/2014/07/12/7-wonders-napak-tilas-7-wonders-kopi-ujung-ujung-sumatra/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya betul juga ya, ide yang fresh :D
      btw itu link udah lama baca kok :D

      Hapus

Halaman ini dimoderasi untuk mengurangi spam yang masuk. Terima kasih sudah meninggalkan komen di sini.

Made with by Lina W. Sasmita