Apa yang Menarik di Pantai Marina Batam?

Pantai Marina Batam merupakan pantai yang sudah lama dijadikan destinasi wisata oleh warga Pulau Batam. Sudah puluhan tahun menjadi destinasi berlibur warga bahkan sebelum kawasan ini dibangun dan didirikan berbagai fasilitas berkelas seperti pelabuhan internasional dan resort-resort.  Resort yang dekat dengan pantai ini yaitu Harris Resort Waterfront dan Holiday Inn Resort.

Oh iya, mungkin bagi yang tidak kenal wilayah Batam, agak bingung membedakan Pantai Marina dengan Nongsa Point Marina (NPM). Dua nama ini lokasi dan fungsinya beda jauh. Pantai Marina adalah pantai biasa untuk berekreasi warga kebanyakan dan terletak di sisi Barat Pulau Batam tepatnya di Teluk Senimba, Kawasan Marina, Kecamatan Sekupang, Batam. Sedangkan Nongsa point Marina adalah sebuah resort yang terletak di kawasan Nongsa Resort, Kecamatan Nongsa, Batam.

Sayangnya, ada infromasi yang salah yang banyak beredar di internet antara kedua lokasi ini. Bahkan ada beberapa situs panduan wisata yang dengan fatal menyebutkan Pantai Marina merupakan sebuah pantai yang terletak di dalam kawasan resort. Duh salah besar. Mbok ya kalau cari info itu yang benar-benar gitu ya. jangan asal menulis demi mengejar adsense.

Bisa dilihat di peta Pulau Batam ini, Pantai Marina terletak dibagian barat yang bertanda merah itu, sementara Nongsa Point Marina di ujung utara pulau.

Pantai Marina Batam Dilihat dari Google Map

Lokasi pantai yang dekat dengan rumah saya di Kecamatan Batu Aji, menjadikan Pantai Marina adalah tempat favorit saya dan keluarga menghabiskan akhir pekan dengan sekedar ngampar gelar tikar untuk makan siang. Jaraknya tidak lebih dari 10 menit dengan kendaraan roda dua. 

Gelar tikar

Akses jalan menuju ke sana pun sudah beraspal bagus. Meskipun ada beberapa titik di jalur Simpang Base Camp - Marina yang bolong dikarenakan tergerus air. lalu lintas di jalur ini cenderung padat pada jam-jam tertentu karena harus melalui beberapa sekolah dan kawasan industri serta perumahan. Jika menggunakan jalan dari arah Sei Temiang, jalan aspalnya lebih mulus dibading jalur Simpang base Camp dengan lalu lintas terbilang sepi. Sementara jika melalui jalan dari arah Tanjung Riau, jalan menuju Pantai Marina sangat bagus dengan lalu lintas yang lancar.

Biasanya setiap seminggu sekali saya lewat daerah-daerah yang saya sebutkan di atas untuk bersepeda. Rute yang saya tempuh biasanya rumah - Sei Temiang - Marina - Simpang Base Camp - rumah. Dengan jarak tempuh sekitar 12 kilometer selama 1 jam. Lumayan menguras keringat juga. Alhamdulillah.   

Sudah belasan atau mungkin juga puluhan kali saya berkunjung ke Pantai Marina namun belum satu artikel pun menuliskannya. Hehe. Jadi pada postingan kali ini sengaja menuliskannya agar bisa dijadikan informasi tambahan bagi siapa saja yang sedang mencari alternatif liburan di Batam. Mungkin saja nyasar via google dengan mencari keyword  Pantai Marina ini. 😊

Pantai Marina Batam
Pantai Marina Batam

Pantai yang dimiliki Pantai Marina tidak terlalu luas, namun landai, cukup untuk anak-anak berenang manja. Terlebih ombaknya cenderung tenang sehingga para orang tua tidak terlalu waswas anak-anak terseret ombak. Namun ibu bapak tetap harus waspada dan harus mengawasi mereka selama berenang. Lebih bagus lagi menyertai mereka berenang. Ini lebih baik untuk menjadikan bonding antara anak dan orang tua semakin kuat. Kapan lagi dong menemani mereka bermain pasir dan air laut?

Menurut saya, yang paling menarik dari bagian pantai ini adalah padang rumputnya. Ya, Pantai Marina memiliki lahan kosong yang cukup luas yang ditumbuhi rumput dan pepohonan. Sangat cocok untuk gelar tikar lalu baring-baring menikmati hembusan angin laut. Saya dan teman-teman majelis taklim di tempat kerja, malah berkali-kali menggunakan lokasi ini untuk mengadakan kegiatan seperti mendengarkan tausiyah dari beberapa ustad.

Pantai Marina Batam
Lapangan rumput di sekitar Pantai Marina

Bagian lainnya yang menarik adalah play ground atau taman bermain anak-anak. Meskipun tampak tak terawat, berbagai fasilitas bermainnya seperti ayunan, jungkit-jungkitan masih bisa berfungsi dengan baik.

Pantai Marina Batam




Makin hari pantai ini juga menjadi lebih baik. Salah satunya adalah fasilitas mushola. Dulu kami susah sekali untuk sholat. Musholanya sangat kecil dan sempit, namun sekarang mushola cukup luas dengan tempat wudhu yang sudah layak. 

Di pantai ini juga tersedia bebek-bebekan yang bisa dikayuh ke tengah laut dengan biaya tertentu. Dulu zaman saya hamil Chila harganya sudah Rp. 25.000 sekarang Chila sudah 9 tahun hehe entah berapa harga tiketnya.



15 komentar :

  1. Wah keliatannya seru juga punya rumah dekat pantai ya hehe

    BalasHapus
  2. Unik juga ya ada pantai yang ada padang rumputnya, cocok buat piknik keluarga hehe

    BalasHapus
  3. Keliatannya cocok banget ya ajak anak liburan kesana hehe

    BalasHapus
  4. Jadi pingin liburan kesana, tapi jauh huhu

    BalasHapus
  5. Wah sayang banget ya kalau playgroundnya gak terawat, padahal itu bisa jadi nilai plus looh.

    BalasHapus
  6. Keren nih kalau ada tempat wisata yang ada tempat sholatnya yang bagus.

    BalasHapus
  7. berapa sekarang tiket masuk kepantai marina teh ? mungkin sudah 6 bulanan gak pernah kesini lagi

    BalasHapus
  8. Cocok banget ya untuk liburan keluarga... Thanks infonya!

    BalasHapus
  9. Dah lama banget nggak maen ke pantai marina. Padahal tiap pergi kerja lewat sini terus....

    BalasHapus
  10. wisata batam yang terletak di pantai marina batam ini, menjadi rekomendasi untuk keluarga ku ...

    semoga ketika ada waktu bisa mengunjungi tempat ini

    BalasHapus
  11. Arena mainan anaknya keren ya mbak.. Asyik utk family picnic ya. Sy dulu waktu single sering ke sini, udah punya anak justru gak pernah lagi, hehehe

    BalasHapus
  12. Makin keren aja ya wisatanya di batam.... Jadi pengen deh blusukan di batam suatu saat nanti

    BalasHapus
  13. Udah lama banget ga kesini, dulu waktu kecik2 sering main di Marina.

    BalasHapus
  14. Cenderung sepi ya mba pantai marina batam, tapi bersih.. ga kayak pantai marina ancol ramai bangeeett hehehe

    BalasHapus
  15. Is it beautiful for snorkeling? Diving probably should be done slightly in the middle ya

    BalasHapus

Halaman ini dimoderasi untuk mengurangi spam yang masuk. Terima kasih sudah meninggalkan komen di sini.

Made with by Lina W. Sasmita