Gerbang Masuk Gerai Nelayan 2M |
Seperti beberapa waktu lalu, suami mengajak kami sekeluarga ke restoran seafood Gerai Nelayan 2M yang terletak di Kawasan Tiban Mentarau, Kelurahan Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Batam. Jarak tempuh ke restoran ini dari rumah kami sekitar 30 menit melalui dua jalan besar yakni Jalan Diponegoro dan Jalan Gajah Mada.
Dari Jalan Gajah Mada Tiban, lalu berbelok ke arah Jalan Tiban V kemudian menyusuri Jalan Tiban Utara. Setelah itu masuk ke jalan yang tidak dikenali (tidak ada nama jalan) sehingga kami berpatokan kepada google map. Setelah jalan aspal terputus, di 10 menit terakhir kami melintasi jalan tanah diantara kebun-kebun warga. Dari lokasi ini, pemandangan ke arah laut sudah jelas terlihat.
Tiba di lapangan parkir yang masih tanah di sekitar tepi laut Tiban Mentarau, kami sudah dapat menyaksikan jejeran restoran-restoran seafood yang akan memuaskan nafsu makan para pecinta seafood. Selesai memarkir kendaraan kami berbelok ke arah kiri dimana dari awal suami sudah memilih akan makan di Gerai Nelayan 2M. Kata dia, di resto ini harganya murah namun rasanya tetap juara.
Parkiran masih tanah |
Suasana restoran cukup menyenangkan karena seperti restoran seafood di Batam pada umumnya posisinya terletak di tepi laut dengan dinding-dnding terbuka sehingga dapat langsung menikmati pemandangan ke arah laut. Dari sini juga pengunjung dapat menyaksikan pemandangan langsung ke Singapura. Jika udara cerah, maka akan terlihat jelas gedung kembar tiga Marinabay Sand yang seakan-akan mengusung kapal dibagian atasnya.
Setelah memilih tempat duduk, pelayan dengan segera datang menyapa dan memberikan buku menu. Beberapa menu seafood yang tertulis di buku menu diantaranya ada Ikan Asam Pedas, Ikan Asam Manis, Rajungan Saos, Rajungan Lada Hitam, Sotong Goreng Tepung, Sotong Lada Hitam, Udang Mentega, Kangkung Belacan, Baby Kailan dan masih banyak lagi yang lainnya.
Kami memesan satu porsi Rajungan Saos, Sotong Goreng Tepung, Gonggong, Baby Kailan, Teh Obeng dan Kelapa Muda. Menurut tradisi orang Melayu sini, jika sudah makan hidangan laut maka akan sangat bagus jika dibarengi oleh air kelapa muda untuk menetralisir segala kolesterol dan zat-zat yang kurang baik dari hidangan yang berasal dari laut yang kita santap.
Setelah memilih tempat duduk, pelayan dengan segera datang menyapa dan memberikan buku menu. Beberapa menu seafood yang tertulis di buku menu diantaranya ada Ikan Asam Pedas, Ikan Asam Manis, Rajungan Saos, Rajungan Lada Hitam, Sotong Goreng Tepung, Sotong Lada Hitam, Udang Mentega, Kangkung Belacan, Baby Kailan dan masih banyak lagi yang lainnya.
Kami memesan satu porsi Rajungan Saos, Sotong Goreng Tepung, Gonggong, Baby Kailan, Teh Obeng dan Kelapa Muda. Menurut tradisi orang Melayu sini, jika sudah makan hidangan laut maka akan sangat bagus jika dibarengi oleh air kelapa muda untuk menetralisir segala kolesterol dan zat-zat yang kurang baik dari hidangan yang berasal dari laut yang kita santap.
Menu pesanan kami |
Karena dihidangkan segar-segar maka pengolahannya memakan waktu sekitar 15 - 30 menit. Tergantung sedikit banyaknya menu yang dipesan. untuk hidangan yang kami pesan dihantar setelah 15-20 menitan. Soal rasa, lidah tak perlu bohong, memang sedap dan lezat.
Sayangnya, untuk gonggong si pelayan lupa menuliskan sehingga tidak dipesankan. Sampai hidangan ludes semua, gonggong belum datang juga. Ketika saya ditanya oleh suami apakah tetap mau dipesan atau tidak, saya bilang nggak usah saja lagian kami sudah pada kekenyangan. Lebih hemat juga tidak ada biaya tambahan.
Pantas saja gonggong nggak dihantar-hantar |
Sebelum pulang, kami menyempatkan diri untuk Salat Zuhur. Lokasi musola dan toilet letaknya agak ke belakang namun pengunjung dapat mudah mengenali jalan karena terdapat petunjuk yang jelas di setiap belokan.
Setelah Zuhur, ternyata ada penampilan Grup Musik Melayu yang tampil menghibur pengunjung. Musiknya enak didengar dan bahkan membuat saya malas beranjak dari tempat menonton. Setelah merekam penampilan grup musik ini kami segera meluncur ke kasir.
Ada Hiburan Grup Musik Melayu |
Ketika membayar, kami sedikit kaget karena harganya ternyata cukup murah. Dari seluruh menu yang kami pesan kami hanya membayar sebesar Rp 149.000 saja. Padahal seingat saya dengan menu segitu biasanya kami selalu kena di atas 200 ribu.
Bagi teman-teman penyuka kuliner seafood, Gerai Nelayan 2M ini layak dijadikan destinasi berburu kuliner selanjutnya.
GERAI NELAYAN 2M
Kampung Mentarau, Desa Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Batam
Buka: Jam 08.00 - 22.00 WIB
Telepon: 0821 7031 3141 dan 0813 64221191
Duh, hidangan seafood selalu aja berhasil bikin ngiler dan tergiur nih mbak hehehe
BalasHapusKalau rajungan lebih kecil dari pada kepiting yah mbak, ngupas kulitnya bakal lebih sulitkah? Permasalahan hidupku adalah doyan kepiting tapi suka males ngupas, maunya langsung hap aja dan minta dikupasin suami hahaha
Tapi begitu ragam menu harganya cuma 149 ribu mah udah termasuk murah lah yah mbak. Kalo di Bandung kayaknya bisa dua kali lipat sih mbak hahaha. Eh, tapi kalo makan sekeluarga berempat dan porsi makannya pada banyak lho yah.
HapusMakanya anak2 suka gak dibolehin pesen minum yang macem2, udah pesen es teh manis aja hahaha *emaknya suka kejem*
Itu kliatan banget segerrrr seafoodnyaaa
BalasHapuspaling endolita makan seafood di lokasi kayak gini ya Mak.
Duh, mupeng!
Kebayang nikmatnya menyantp hidangan seefod di daerah yang dekat dengan pantai, tentunya bahan utamanya dijamin kesegarannya.
BalasHapusAku masih penasaran dgn rasa Gong-gong :)
seafood favoritku..
BalasHapuscuman karena sekarang belum berani kelua rumah, jadilah makan seafoodnya masak sendiri aja di rumah.. hihi..
Wah menu seafood, siapa sih yang gak suka, apalagi kalau segar-segar seperti ini, hmmm nikmat!
BalasHapusHarganya lumayan murah juga ya mbak untuk semua menu yang dipesan habisnya gak sampai 200 ribu. Btw aku baru kali ini dengar (eh baca ya :D) tentang gonggong. Penasaran deh langsung googling, ternyata bentuknya seperti siput.
Makanan seafood dan pemandangan laut itu cocok banget! Kusuka. Paling enak kalau makannya sama keluarga ramai-ramai. Btw, seru juga ada hiburannya
BalasHapusRestoran seafood Gerai Nelayan 2M ... tadi sempat mengira angka 2 miliar hehe. Asyiknya makan di tempat makan seperti itu terus ada live musicnya pula.
BalasHapusMenikmati seafood sambil melihat pemandangan laut, duh nikmaaat!
BalasHapusLuas sekali ya gerai Nelayan 2M ini, parkirannya juga. Cuma mungkin agak susah keliatannya cari lokasinya nih. Mengandalkan Google Map aja ya :D
Mupeng lihatnya, kangen makanan laut soalnya selama pandemi ini paling banter makan ikan laut bakar aja. hiks.. Lumayan murah juga ya Mba cuma kena 149rb, nanti kalau ke Batam cobain ah, semoga ada rezeki waktu dan dana ke sana.
BalasHapusduh ngga nahan deh kalo liat hidangan seafood, ngga banyak mikir langsung order aja hehehe, kalap aku mba.
BalasHapusSaya belum pernah ke Batam.
BalasHapusArtikel ini jadi referensiku kalo suatu saat berkunjung ke Batam.
Seru kayaknya yaa restonya karena ada live musicnya juga, hehe..
Aduh aku suka sekali sama seafood kecuali ikan. apalagi kalau dimasak ala saus tiram atau saos padang. yummmi....
BalasHapustempat kulinernya luas banget ya....
Ya ampun baru kemaren bergumam dalem hati pengen makan seafood eh pagi ini baca postingan mba tentang seafood. Hmm jadi makin kepengen kan. Btw murah banget ya mba segitu, kalo disini kayanya ga dapet deh hehe
BalasHapusHarga segitu sudah sama nasinya, Mbak? Murah beneeerr, dapat kelapa muda pulak. Bonusnya pemandangan laut dengan ujungnya negara tetangga. Mau mau mau. Nikmat bener, Mbak, tinggal nggak jauh dari surga dunia.
BalasHapusSejak pandemi aku udah lama banget ga silaturahmi sama warung seafood mba baca ni jadi kepengen makan rajungan hahaha
BalasHapusmakanya suka kasian sama orang yang alergi seafood padahal seafood itu makanan uenak banget ya mba
HapusGong-gong itu apa yaa, kak Lina?
BalasHapusMenu seafood kalau asli dari tempatnya itu seggeerr...
Sehat juga...
Harganya pun sangaaatt bikin hati mama happy yaa..
HapusKenyang dan menyenangkan.
Lihat foto-foto menu makanannya jadi ngiler juga. Itu kepiting dan cumi kan?
BalasHapusYang bikin penasaran adalah gonggong, itu sejenis seafood jugakah?
aku pun suka banget makan seafood, tapi anakku pemilih banget untuk makanan laut belum semuanya dia suka. Pernah kita bawa ke tempat makanan hidangan laut, dia hanya suka cumi dan udang saja, lainnya gak mau cobain.
BalasHapusPemburu kuliner seafood ternyataa. Hihihi. Murah meriah banget; m?????Btw, aku kyaknya belum pernah makan gonggong, nih.
BalasHapusDuh duh kangen makan seafood Teh, tempatnya nyaman juga ya ada hiburan live music pula, yang penting Murmer hihi
BalasHapusTias mbak sesama penyuka kuliner laut, aku suka kepiting tapi ga suka ngolahnya aedniri, mendingan langsung ke warungnya hehe puasss
BalasHapusWow wow.. makan sebanyak itu cuma habis 149ribu ajah? Murah bangetttt mbak.. padahal fresh banget itu..
BalasHapusBaca buku menunya aja udah bikin ngiler, mba... Ada Ikan asam pedas, huhuu mauuu
BalasHapusBeneran nih yang diceritakan temanku, kalo Batam adalah surganya kuliner seafood
udah lama gak makan hidangan seafood yang mevvaah seperti ini akutuh... aduh kebayang cumi, udang yang dimasak saos padang, tumis kangkung duh sedapnya
BalasHapusMurah juga ya mba untuk total makanan yang sudah tersaji tadi tagihannya cuma segitu. Bisa jadi rekomendasi nih bagi pecinta kuliner seafood kalau pas berkunjung ke Batam.
BalasHapusWah kangen gonggong nya khas Batam plus sup ikannya. Semoga besok bisa main lagi ke Batam dan mampir sini
BalasHapusKirain td pas liat fotonya Gong2 apaan, udah kepikiran menggonggong krn larangan bawa alkohol di atasnya hehe. Ternyata nyeritain Gonggong seafood hehe.
BalasHapusWah berarti harga makanan di resto di sana lbh miring dibandingkan dengan di tempat lain yg mbak pernah kunjungi ya?
Wah, suamiku pasti hepi bangen kalau diajak ke sini, secara doi seafood mania :)
BalasHapusApalagi 2 kata koentji itu, murah dan rasa juara!
Terima kasih ya mba, reviewnya!
Mantap kali ah!
Makan seafood sambil minum air kelapa jadi lebih segar juga hehe. Ada seafood bakar juga kah?
BalasHapusPaling enak memang makan seafood terus minumnya air kelapa dan makannya di pinggir pantai, mantabs sekali
BalasHapusAssalamualaikum Mbak Lina...blogwalking niih
BalasHapusDibandingkan dengan produk air tawar, saya lebih suka seafood. menurut saya sih lebih gurih.