Berpacu di Amazing Race Ala Tauzia Detox 2019

Tauzia Detox 2019 merupakan challenge yang digelar selama 2 hari pada 27-28 Juli 2019 dan berlangsung di 3 properti Tauzia di Batam yakni Harris Hotel Batam Center, Harris Barelang Resort dan Harris Waterfront Resort. Challenge ini merupakan ajang unjuk kebolehan para influencer, vlogger dan blogger Singapura dan Batam dalam hal menyelesaikan berbagai tantangan perlombaan dengan cara yang menyenangkan.

Tim Lengkap dan panitia

"Kenapa diberi nama Tauzia Detox? Pada dasarnya kepanjangannya adalah Tauzia Detoxication. Tauzia menginginkan para influencer, blogger dan media merasakan pengalaman staycation di properti-properti Tauzia dengan cara yang berbeda dari yang sebelum-sebelumnya. Makanya ada aktivitas yang dibuat seperti healthy bowl, photo illusion, dan lainnya yang sesuai dengan brand voice masing-masing properti. Kami berharap aktifitas-aktifitas tersebut bisa menjadi pelipur penat dari kesibukan di hari-hari kerja yang padat, semacam detok dari vibes begitu." Ujar Pak Maulana perwakilan Tauzia Pusat yang datang dari Jakarta khusus untuk mengawal acara ini.

Tauzia Detox diadakan pertama kali pada tahun 2017 di Jakarta dan Surabaya - Malang kemudian tahun 2018 di Bali, Solo - Semarang dan Bandung. Sedangkan tahun ini diselenggarakan di Batam di 3 properti seperti yang telah saya sebutkan di paragraf pertama.

Adapun peserta dari Batam merupakan selebgram dari akun-akun @anakhitsbatam, @semuatentangbatam, @msholihinn dan @enjoybatam_ selain itu ada vlogger & blogger Danan Wahyu Sumirat, Chai Loekman dan saya sendiri. Sementara peserta dari Singapura adalah para selebgram lifestyle, beauty, dan foodie. Mereka adalah Tjang Fonda (tjang.fonda), Claire (xclarieacaciateo), Cloe (@jujujucloe), Elaine Heng (@mselaineheng), Vanessa (wafflenessa) dan pasangannya, Tony San (tonyfoodsage) dan pasangannya.

Meeting dan penyambutan

Sebelum challenge dimulai, kami dibagi menjadi 5 kelompok dengan pembagian campuran antara peserta dari Batam dan dari Singapura. Tujuannya agar dapat membaur dan berinteraksi satu sama lain walaupun beda negara. Siap-siap deh kami dari Batam belepotan ngomong bahasa Inggris haha. Tapi senang sih bisa praktik langsung. Suka banget melihat para staff Harris yang cas cis cus berbahasa Inggris. Ya memang pekerjaannya begitu, sudah terlatih setiap hari. Semoga saja kami ketularan.

Sebelum bermacam-macam tantangan dimulai, kami makan siang terlebih dahulu dimana menu appetizer pertama yang dihidangkan adalah tahu gejrot dan tahu telur. Sedangkan main course atau hidangan utamanya adalah sup kikil, fillet ikan, steak dan tumis sayur. Hidangan penutup disajikan es krim dan beberapa jenis cake. Nah, yang paling saya suka itu kuah tahu gejrotnya yang pas di lidah. Ada pedas dan ada asem-asemnya. Saya kira hanya saya saja yang bilang enak, ternyata Tony San dari Singapura saja nambah berkali-kali. Pokoknya juara deh chef di Harris Hotel Batam Center ini.

Pemandangan dari kamar hotel Harris Batam Center

Challenge Dimulai

1. Mengumpulkan uang pecahan rupiah dan dollar Singapura sebanyak-banyaknya.

Setelah makan siang, tantangan dimulai. Tiap-tiap grup harus mengumpulkan pecahan mata uang rupiah dan dolar Singapura sebanyak-banyaknya. Grup yang berhasil mengumpulkan paling banyak, akan menjadi pemenangnya. Kelompok saya hanya berhasil mengumpulkan 15 pecahan mata uang. Dan dua kelompok lainnya berhasil seri karena sama-sama mengumpulkan 18 pecahan mata uang. Diantara kedua grup ini diberi satu pertanyaan sehingga grup yang menjawab benar adalah pemenangnya. Sesi ini berhasil dijawab dengan baik oleh grup Danan Wahyu.

2. Membereskan tempat tidur ala Petugas House Keeping Hotel

Tantangan kedua adalah membereskan tempat tidur sesuai dengan petugas house keeping hotel. Bagaimana cara menutup kasur dengan seprei, menaruh selimut, bantal dan guling dengan benar. Tantangan yang ini seru banget karena adu cepat sehingga kerap membuat kami gugup dan panik. Apalagi di kamar sebelah grup satu dan dua telah selesai terlebih dahulu.

Mulai dari jam 14.30 dengan selisih grup setiap 5 menit, kami meluncur dengan kendaraan yang disediakan per grupnya menuju Harris Barelang Resort yang terletak di kawasan Jembatan I Barelang. Baca tulisan saya sewaktu staycation di sini di postingan "Mengintip Resort Terbaru yang Cantik dan Unik dan "Staycation Seru di Harris Barelang Resort."

Harris Barelang Resort

Awalnya perjalanan kami ke Harris Barelang akan dibuat seperti Amazing Race betulan yakni dikasih mobil dan peta per grup lalu mencari sendiri lokasi yang ada di peta. Namun, sebagian dari kami yang penduduk Batam sudah mengetahui dengan baik dimana letak Harris Barelang. Jadinya cukup dihantar saja ke sana, tidak perlu peta sudah bisa sampai.

Tanda arah untuk peserta

Tiba di Harris Barelang kami diarahkan menuju kawasan pantai dimana di sana sudah disediakan 2 challenge lagi yaitu: healthy bowl dan archery atau panahan. Sesi healthy bowl adalah menirukan menu persis apa yang sudah dibuat oleh chef. Baik isinya maupun penampilannya. Sementara untuk lomba panahan tiap grup diwakili oleh 2 orang dan diberi kesempatan sebanyak 6 kali memanah. Siapa yang dapat memanah balon dengan waktu tercepat dialah pemenangnya.

Foto ala-ala dulu bersama healthy bowl

Perlombaan memanah

Sorenya kami menyantap makan malam dalam balutan sunset dinner di Rock Salt Bar. Nah ini makan malam yang istimewa banget karena mengusung konsep outdoor dengan lokasi di tepi kolam renang yang cantik dimana tak jauh juga dari tepi pantai.

Untuk hidangan makan malam, tak diragukan lagi penyajiannya penuh dengan kreatifitas. Rasanya juga enak-enak. Ada banyak pilihan makanan mulai dari appetizer, main course, maupun dessert yang melimpah. Yang jika tiap jenis diambil satu per satu untuk dicicipi, perut akan langsung kenyang.

Menu makan malamnya ada beragam salad, pastry, berbagai jenis sate, buah-buahan tropis dan yang paling menyenangkan saya adalah hidangan utamanya daging kambing/domba seperti lamb rack dan lamb shoulder. Karena ingin mencicipi keduanya tanpa kekenyangan, saya pun melupakan nasi sejenak dan cukup mengambil kentang dua potong. Untuk lauknya meminta potongan lamb rack dan lamb shoulder kepada Mbak-Mbak yang melayani. Menu lainnya saya mengambil chicken wing, sate dan sayur. Itu saja sudah penuh.

Sunset dinner di tepi kolam renang

Sunset dinner

Sunset dinner

Selesai makan malam peserta dihibur oleh tarian para staff Harris yang menari dan berjoget bersama. Keren. Kayaknya semua orang yang bekerja di Harris dari level bawah hingga atas pada pintar menari. Terbukti saat itu Pak Bobby, dan Pak Maulana yang berasal dari Tauzia Jakarta saja kompak menari berbarengan dengan Mbak Dilla, Mas Vicky, dan Mas Oni dari Batam. Mereka ini memang ahli deh dalam urusan hospitality. Salut.

Ini makan malam saya tanpa nasi 😄

Dan di tengah-tengah acara nari lalu muncul pengumuman pemenang lomba archery yang ternyata dimenangkan oleh tim saya. Horeee Alhamdulillah. Tidak menyangka jadi yang tercepat dan tertepat dalam membidik balon. Padahal itu kebetulan aja kali ya. Baiklah, rejeki memang harus diterima.

Saat itu juga langsung whatsApp dan laporan sama suami di rumah. Dan dikasih emoticon peluk dan emot mata berbintang. Ah biar bangga kan ya sang suami kalau istrinya ini bukan main-main tidak karuan, tapi dapat sesuatu yang jadi kebanggaan. Tsaaaah.

Grup kami menang lomba panahan

Setelah makan malam romantis di tepi kolam renang, kami segera meluncur ke lokasi ketiga yakni Harris Waterfront Resort. Perjalanan memakan waktu sekitar 30 menit. Setibanya di sana, kami langsung menuju resepsionis dan mengambil kunci untuk berisitirahat di kamar masing-masing.

Harris Resort Waterfront

Kamar saya terletak di lantai 4 nomor 454. Letaknya agak di pojokan dimana dari sini pemandangannya langsung menuju kolam renang. Saya sekamar dengan Yossie perwakilan dari Enjoy Batam. Senangnya saat tiba di kamar, telah disediakan dua botol jus sebagai welcome drink. Ada juga banana cake, kue kering dan coklat.

Di lemari pakaian disediakan piyama. Kebetulan saya tidak bawa baju tidur jadi bisa deh bobo cantik pakai piyama ini. Dan setelah itu saya tertidur pulas efek kekenyangan. Subuh terbangun karena alarm sholat subuh. Lanjut edit foto lalu sholat dan mandi.

Kamar saya dan Yossie

Di grup whatsapp, Pak Maulana bilang kalau jadwal sarapan kami dimulai pukul 7:30 WIB. Karena masih malas gerak, saya dan Yossie baru turun ke restoran jam 8 pagi. Dan ya, restorannya rame banget. Penuh. Seperti biasa, ada zumba yang dimainkan oleh para staf Harris Waterfront saat pagi-pagi tiba. Membuat suasana sarapan makin meriah.

Sebenarnya ada begitu banyak menu sarapan pagi itu, namun saya dan Yossie makan secukupnya saja. Hanya sedikit nasi dan sedikit lauk. Mungkin efek makan malam yang banyak sehingga pagi itu saya tidak merasa lapar.

Setelah sarapan, semua peserta berkumpul di lobby untuk room tour. Kali ini kami mengunjungi lantai 2 dimana terdapat kamar-kamar dengan tipe family room. Oh iya jadi ingat saya dan keluarga juga pernah menginap di kamar tipe family room. Mengajak serta dua bocah lainnya mengingat tempat tidur kamar inibanyak. Ada 4 bed. Baca di tulisan ini "Serunya Staycation di Harris Resort Waterfront Batam."

Setelah room tour kami diajak untuk sejenak menikmati serunya naik kapal yacht. Kapal ini bisa disewa secara pribadi untuk keperluan honeymoon, mancing, island hop, atau aktifitas lainnya.

Challenge terakhir adalah membuat foto ilusi dengan alat peraga buah dan sayur. Para peserta dituntut untuk membuat foto ilusi dengan buah-buah dan sayuran sekreatif mungkin. Selesai sesi ini para peserta kembali ke kamar masing-masing untuk beristirahat dan kembali berkumpul saat makan siang tiba.

Buah dan sayur untuk properti lomba

Pemenang lomba

Makan siang di Harris Waterfront ternyata juga menyenangkan. Hidangannya beragam dan menggiurkan. Saya seperti biasa mengambil menu kesukaan yaitu sate. Dan menu lainnya yang bahkan beebrapa kali nambah karena habis terus yaitu sotong bumbu.

Setelah makan siang, ada kuis dan pengumuman pemenang untuk berbagai lomba. Tentu saja bertabur hadiah. Bahkan ada yang mendapatkan voucher menginap di Harris Resort Bali dan Jakarta. Sebagian dari kami malah berharap mendapatkan voucher menginap di Malaka. Sebagaimana disampaikan Pak Maulana bahwa di Malaysia sudah beroperasi Haris Malaka dan sebentar lagi hadir juga di Kuala Lumpur.

Tepat pukul 13.30 WIB acara selesai dan para peserta dari Singapura dan Batam pulang ke rumah masing-masing.

Alhamdulillah acara ini seru dan pasti keren. Benar-benar me-refresh hati dan fikiran.